ANDREA Dovizioso memiliki jalan terjal untuk bisa keluar sebagai juara dunia MotoGP 2017 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia. Ia tertinggal 21 poin dari Marc Marquez (Repsol Honda), lantas rider asal Italia itu harus bisa tampil maksimal.
Ya, Dovi tengah mempersiapkan diri secara matang untuk bisa menang pada seri pamungkas. Hal tersebut terlihat dalam akun media sosial Twitter miliknya @AndreaDovizioso. Dalam unggahannya tersebut, DesmoDovi –julukan Dovizioso- memberikan kepercayaan kepada Fabio Rovelli selaku mekaniknya.
Memang dalam sebuah balapan yang begitu krusial, para pembalap wajib memberikan kepercayaan kepada mekanik. Sebab, kerja tim begitu dibutuhkan agar bisa membuahkan hasil yang manis, lantas tak hanya berpangku pada kemampuan sang rider.
Dovizioso mengakui kalau posisinya tidak begitu menguntungkan. Maklum, Ducati terakhir menang di Ricardo Tormo pada 2005 lewat Marco Melandri. Tak ayal, Dovi menaruh kepercayaan pada Rovelli yang sudah lama bekerja untuknya, ia menilai mekaniknya itu sosok yang bijaksana.
“Fabio merupakan teknisi kelas atas, salah satu yang terbaik. Sangat berpengalaman dan bijaksana. Kami telah bekerja sama di masa lalu dan saya mempercayainya 100%,” tulis Dovizioso dalam akun Twitternya, Kamis (9/11/2017).
Adapun skenario apabila Dovizioso keluar sebagai juara dunia yakni dirinya harus menang GP Valencia. Sementara itu Marquez mengalami nasib apes dengan gagal finis atau menuntaskan balapan di posisi ke-16.
Fabio is a top class technician, one of the best. Very experienced and discreet. We have worked together in the past and I trust him 100%.#StayLoyal#Dovi04 #DesmoDovi #AD04 #Ride04Real #ForzaDucati #MotoGP #Alpinestars #SuomyHelmets #RedBull #OldWildWest pic.twitter.com/xvAWaMR42U— Andrea Dovizioso (@AndreaDovizioso) 8 November 2017
(fmh)
