“Jadi, dia ikut membantu kami dari sisi ini,” tukas pria asal Italia itu.
Perlu diakui, Marquez memiliki basis massa yang besar di seluruh dunia. Statusnya sebagai juara dunia MotoGP enam kali membuat sang pembalap jadi ikon balap motor tersebut di era modern.
Marquez memang layak jadi wajah baru MotoGP menggantikan Valentino Rossi. Betapa tidak, hanya La Hormiga del Cervera yang saat ini memiliki tribun khusus di beberapa sirkuit, tak hanya di Spanyol.
Wajar bila Ducati pada akhirnya lebih memilih Marquez ketimbang Martin. Nama besarnya terlalu gurih untuk diabaikan begitu saja.
(Wikanto Arungbudoyo)