Kisah Yuta Watanabe, Pebulutangkis Jepang yang Trauma hingga Tolak Ajakan Foto Bareng dan Tanda Tangan Fans

Cahyo Yulianto, Jurnalis
Jum'at 20 September 2024 15:14 WIB
Pebulutangkis andalan Jepang, Yuta Watanabe (Foto: BWF)
Share :

KISAH Yuta Watanabe menarik untuk diulas. Sebab, pebulutangkis Jepang itu trauma hingga memutuskan tolak semua ajakan foto bareng dan memberi tanda tangan pada fansnya.

Seperti diketahui, bagi seorang publik figur dan atlet, kehadiran seorang fans adalah sesuatu yang sangat penting. Sebab, fans ini akan membuat para pemain menjadi lebih bersemangat untuk meningkatkan kemampuan dan menampilkan hasil terbaik di setiap pertandingan yang ia mainkan.

 

Sebagai gantinya, para atlet kerap kali melayani fansnya untuk berfoto bersama hingga memberikan tanda tangan. Ini adalah hal yang sejatinya sangat lazim dilakukan.

Namun bagi atlet bulutangkis Jepang, Yuta Watanabe, memberi tanda tangan dan berfoto bersama fans adalah hal yang menakutkan. Sebab, ia memiliki pengalaman buruk yang membuatnya merasakan trauma hingga tak ingin melakukannya lagi.

Pasangan Arisa Higashino itu mengaku jika saat dirinya berfoto dan memberi tanda tangan untuk fans, jaraknya terlalu dekat. Tidak jarang, fans fanatiknya melakukan tindakan yang tidak semestinya seperti menarik tangan atau yang lainnya.

Karena pengalaman ini, Yuta Watanabe memutuskan untuk tidak akan lagi menerima ajakan foto bersama maupun tanda tangan. Sebab, ia takut jika saat jumpa fans dan tangannya ditarik-tarik akan menjadikan tangannya terluka hingga cedera.

Oleh karena itu, pada bulan April 2024 lalu, Yuta Watanabe mengumumkan secara tegas lewat instagram story pribadinya bahwa ia tak akan menerima foto bersama dan tanda tangan dari fans demi keselamatannya.

“Saya harus membuat keputusan. Saya akan berhenti melayani permintaan tanda tangan dan foto bersama di hotel. Tangan saya ditarik dan saya dikerumuni begitu banyak orang. Itu membuatku takut," tulis Yuta Watanabe dalam instagram story pribadinya.

“Tindakan seperti itu bisa membuat saya terluka. Kami tentu ingin bersenang-senang bersama para fans, namun semua itu harus dilakukan dalam jarak yang aman. Saya mohon pengertian dari kalian,” sambung tulisan ganda campuran peringkat 5 ranking BWF itu.

Meski tak lazim dilakukan, namun para fans tentu perlu menghargai keputusan dari Yuta. Sebab bagaimanapun juga, keputusan itu diambil demi keselamatannya agar tetap bisa tampil maksimal untuk Jepang.

Itulah tadi kisah Yuta Watanabe, pebulutangkis Jepang itu trauma hingga memutuskan tolak semua ajakan foto bareng dan memberi tanda tangan pada fansnya.

(Admiraldy Eka Saputra)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya