“Saya minta maaf karena saya mengatakan ini ketika saya masih sangat kesal dan marah karena pemadaman listrik. Saya menemui Alex malam itu dan kami membicarakannya. Hanya butuh beberapa saat untuk menemukan ketenangan kembali,” imbuh Bagnaia.
Usai kecelakaan di Aragon, Pecco langsung diperiksa di pusat medis dan beruntung tak terdapat patah tulang di tubuhnya. Kendati demikian, pembalap berusia 27 tahun itu mengaku belum berada dalam kondisi 100 persen pulih jelang mentas di Sirkuit Misano World Marco Simoncelli pada akhir pekan ini.
“Sayangnya, saya tidak dalam kondisi 100 persen baik. Kecelakaan itu cukup hebat. Saya merasa ada banyak beban yang menimpa saya dan dampaknya di kerikil juga sangat besar,” ujar bintang tim pabrikan Ducati itu.
“Saya sangat beruntung bisa lolos tanpa patah tulang. Faktanya, otot-otot di area punggung dan leher serta ligamen tidak dalam kondisi terbaik,” pungkasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)