Reaksi Emosional Marc Marquez Usai Akhiri Puasa Kemenangan di MotoGP Aragon 2024

Andhika Khoirul Huda, Jurnalis
Senin 02 September 2024 09:59 WIB
Marc Marquez kala membela Gresini Ducati. (Foto: Gresini Ducati)
Share :

ARAGON – Megabintang MotoGP, Marc Marquez, akhirnya mengakhiri puasa kemenangan dalam balapan MotoGP Aragon 2024. Dia pun langsung bereaksi dengan merasa emosional sehingga kemenangan di MotoGP Aragon 2024 diakui Marquez terasa berbeda.

Ya, The Baby Alien -julukan Marquez- tampil menggila sepanjang akhir pekan MotoGP Aragon 2024. Dia menjadi yang tercepat dalam ketiga sesi latihan.

Lalu, Marquez memenangkan sprint race untuk pertama kalinya dalam kariernya. Ini juga merupakan kemenangan pertamanya sejak 1.042 hari lalu di MotoGP San Marino 2021.

Kemudian, Marquez juga mengakhiri penantian lama setelah 1.043 hari lalu memenangkan balapan panjang terakhirnya di Sirkuit Misano pada 24 Oktober 2021. Dia kembali menyabet kemenangan dalam balapan Grand Prix MotoGP Aragon 2024.

Marquez tampil sangat dominan dalam balapan yang digelar pada Minggu 1 September 2024 itu. Dia pun bisa finis 4,7 detik di depan Jorge Martin.

Kesuksesan Marquez di Aragon sendiri tak lepas dari beberapa faktor. Pertama, kondisi lintasan yang menawarkan sedikit cengkeraman setelah hujan berulang kali dan dia sangat menyukai itu sehingga bisa menanganinya dengan baik.

Selain itu, Sirkuit MotorLand Aragon juga mengarah ke kiri alias berlawanan dengan arah jarum jam dan sudah menjadi rahasia umum bahwa dia sangat kuat dengan layout seperti itu. Alhasil, bintang Spanyol tersebut menilai MotoGP Aragon 2024 benar-benar akhir pekan yang sempurna untuknya.

“Itu adalah akhir pekan yang sempurna, akhir pekan yang sangat bagus,” kata Marquez, dilansir dari Speedweek, Senin (2/9/2024).

“Perasaan saya sangat baik sejak awal. Itu sebabnya saya tidak ingin berkendara dalam pemanasan basah. Agar aku tidak mengambil risiko kehilangan perasaan nyamanku nanti saat sudah kering lagi,” tambahnya.

Secara keseluruhan, ini menjadi kemenangan ke-60 dalam karier Marquez di MotoGP dan ke-86 kalinya di ajang Grand Prix. Sejak terjun ke dunia balap Grand Prix pada 2008, Marquez telah membukukan delapan gelar juara dunia, di mana enam titelnya didapat di kelas utama.

Kendati sering meraih naik podium pertama, Marquez menilai kemenangannya di MotoGP Aragon 2024 terasa berbeda. Sebab, dia harus melewati banyak perjuangan untuk kembali bangkit dan menemukan performa terbaiknya lagi sejak mengalami cedera parah pada 2020.

Marquez juga diketahui sempat terpuruk dengan Honda dalam beberapa musim terakhir. Alhasil, dia akhirnya pindah ke Gresini Ducati.

“Perlombaan terasa begitu panjang, menjaga konsentrasi pada jarak sangatlah sulit. Ketika saya melewati garis finis – pada tahun 2018, kemenangan memiliki nilai tertentu bagi saya. Namun nilai kemenangan ini sangat berbeda. Saya melakukan banyak hal untuk menghidupkan kembali momen seperti itu,” jelas rider berusia 31 tahun itu.

“Saya juga harus memikirkan tim saya dan banyak orang di sekitar saya yang membantu saya. Saya menderita karena terkadang orang-orang ini lebih menderita daripada saya ketika segala sesuatunya tidak berjalan baik. Saya sendirian di arena balap, tapi tidak di rumah, jadi kami semua harus bekerja sama untuk mencapai tujuan kami,” pungkasnya.

(Djanti Virantika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya