Diketahui, Bagnaia telah menunjukkan kualitasnya sebagai pembalap yang mampu mendominasi MotoGP. Setelah menjadi runner up pada musim 2021, dia berhasil menjadi juara dua kali berturut-turut di kelas utama pada musim 2022 dan 2023.
Bagnaia pun melanjutkan dominasinya di MotoGP 2024 dengan tujuh kemenangan balapan panjang dari 11 seri yang sudah dihelat. Meski mendapat perlawanan ketat dari Jorge Martin, dia bercokol di puncak klasemen dengan keunggulan lima poin dari pembalap Pramac Ducati tersebut.
Bahkan, Pecco kini sudah masuk daftar 10 pembalap dengan kemenangan terbanyak di kelas utama Grand Prix motor. Dengan torehan 25 podium pertama, dia sejajar dengan Kevin Schwantz.
Selain itu, Bagnaia juga menjadi pembalap Ducati dengan kemenangan paling banyak di MotoGP. Dia melewati catatan sang legenda, Casey Stoner.
Sejumlah prestasi tersebut membuat banyak orang menilai kini MotoGP sudah memasuki era Francesco Bagnaia. Dia merupakan salah satu pembalap terbaik yang pernah mentas di ajang balap motor paling bergengsi di dunia itu.
(Djanti Virantika)