Marco Bezzecchi Tinggalkan Tim Balap Valentino Rossi di MotoGP 2025, Perasaan Bos VR46 Campur Aduk

Andhika Khoirul Huda, Jurnalis
Jum'at 28 Juni 2024 02:03 WIB
Marco Bezzecchi kala mentas di MotoGP. (Foto: VR46)
Share :

ASSEN – Direktur Tim Pertamina Enduro VR46 Ducati, Alessio ‘Uccio’ Salucci, mengomentari keputusan Marco Bezzecchi meninggalkan tim balap Valentino Rossi di MotoGP 2025. Bos VR46 itu mengaku merasa campur aduk melihat kepergian Marco Bezzecchi ke Aprilia tahun depan.

Pada awal pekan ini, Bezzecchi telah resmi diumumkan bergabung dengan Aprilia mulai MotoGP 2025. Dia kontrak selama dua tahun oleh tim pabrikan asal Italia itu di mana dia akan berduet dengan Jorge Martin, yang juga baru merapat musim depan.

Keputusan itu pun mengakhiri kerjasama yang telah terjalin selama lima musim antara dirinya dengan tim VR46. Jebolan VR46 Academy itu resmi meninggalkan keluarga kecilnya di dunia balap yang telah membantunya mengembangkan karier sejak belia.

Salucci pun mengaku senang karena bisa membantu pembalap berusia 25 tahun itu meningkatkan kariernya hingga akhirnya bergabung dengan sebuah tim pabrikan. Namun di sisi lain, dia juga merasakan kepahitan dengan perginya Bezz -julukan Bezz- karena timnya kehilangan pembalap terbaik yang mereka miliki sejauh ini di MotoGP.

“Ini jelas merupakan momen yang pahit bagi kami. Di satu sisi, kami gembira karena kami memainkan peran penting dalam karier seorang pembalap, melakukan lompatan dari tim VR46 ke struktur pabrikan,” kata Salucci, dilansir dari Speedweek, Jumat (28/6/2024).

“Di sisi lain, setelah lima tahun (musim) bersama Marco, hubungan kami menjadi sangat spesial. Dia adalah bagian dari keluarga dan kami telah berbagi banyak momen spesial,” tambahnya.

Sebagai informasi, Bezzecchi merupakan jebolan akademi VR46 yang kemudian direkrut sebagai pembalap pertama mereka ketika mulai berkompetisi di Moto2 pada 2020 lalu. Setelah dua musim berada di kasta kedua, rider kelahiran Rimini itu pun dipromosikan ke MotoGP pada musim 2022 bersama tim Mooney VR46 Ducati.

Pada musim debutnya, Bezz sukses menyabet titel Rookie of The Year MotoGP 2022 dengan raihan 111 poin di posisi 14 klasemen. Kemudian pada musim 2023, dia menjalani musim terbaiknya di kelas utama di mana dia finis di posisi tiga klasemen dengan torehan 329 poin.

Bezzecchi pun turut menyumbangkan kemenangan pertama bagi tim VR46 dan juga dirinya di MotoGP yakni pada balapan di Argentina pada musim 2022 lalu. Namun sayang, dengan motor Desmosedici GP23, performanya menurun di MotoGP 2024 di mana dia baru mengemas 36 poin dari tujuh seri dan 14 balapan yang telah digelar.

Pada akhirnya, dia memutuskan untuk hengkang ke tim pabrikan Aprilia. Sebab, dia sudah tak punya kesempatan bergabung ke tim pabrikan Ducati setelah tim pabrikan Borgo Panigale memutuskan merekrut Marc Marquez untuk berduet dengan Francesco Bagnaia tahun depan.

(Djanti Virantika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya