Ini Penyebab Marc Marquez Pede Salip Francesco Bagnaia di Lap Terakhir MotoGP Prancis 2024

LE MANS – Marc Marquez begitu percaya diri saat menyalip Francesco Bagnaia pada lap terakhir MotoGP Prancis 2024. Rider Gresini Racing itu ternyata punya rahasianya.

Balapan kelima MotoGP 2024 itu telah rampung digelar di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Minggu 12 Mei malam WIB. Jorge Martin tampil sebagai pemenang, diikuti Marquez dan Bagnaia.

Keberhasilan The Baby Alien finis kedua pada balapan 27 lap itu tidak terlepas dari manuver-manuver ciamiknya. Marquez sanggup melewati satu per satu lawan meski start dari urutan 13.

Tentu aksi paling mengagumkan terjadi di putaran terakhir. Marquez menyalip Bagnaia dengan begitu berani dari sisi dalam di tikungan tujuh.

Usai balapan, pembalap asal Spanyol itu mengaku harus perlahan-lahan dan sangat berhati-hati untuk mendapat posisi dua. Ia kehilangan cukup banyak waktu ketika bertarung untuk posisi tiga melawan Fabio di Giannantonio.

“Kami memasak podium kali ini dengan perlahan-lahan. Saya tahu punya kecepatan jadi saya berusaha perlahan-lahan menyalip yang lain,” urai Marquez, melansir dari Crash, Senin (13/5/2024).

“Ketika saya di posisi tiga, kami kehilangan banyak waktu dengan Diggia, tetapi saya merasa posisi tiga sudah oke,” sambung pria berusia 31 tahun itu.

Marquez kemudian melihat Bagnaia dan Martin bertarung di depan untuk memperebutkan posisi pertama. Ia cukup diuntungkan dengan situasi itu karena perlahan bisa mendekati keduanya. Tanpa pikir panjang, manuver brilian itu dilakukannya di lap terakhir.

“Lalu, saya mulai mendekati keduanya dan ternyata saya punya kecepatan. Saya berharap Pecco menyerang Martin di beberapa lap terakhir, jadi saya memutuskan menyerang mereka,” aku Marquez.

“Saya merasa kuat di beberapa titik, contohnya di tikungan-tikungan ke arah kiri atau lokasi di mana saya menyalip Pecco,” tandasnya.

Itu merupakan finis kedua yang diraih Marquez secara beruntun. Patut dinanti seperti apa penampilannya pada seri keenam, MotoGP Catalunya 2024, 25-26 Mei mendatang di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Montmelo.

(Wikanto Arungbudoyo)