KISAH Jorge Lorenzo pernah banting motor Desmosedici GP17 di MotoGP Argentina menarik diulas. Aksi yang dilakukannya pada 2017 ini mencuri perhatian besar.
Jorge Lorenzo diketahui telah memutuskan pensiun dari MotoGP. Keputusan itu diambil usai dirinya menjalani musim buruk bersama Repsol Honda hingga cedera parah di tulang belakang pada 2019.
Sebelum pensiun, Jorge Lorenzo sukses mengukir karier ciamik di MotoGP. Utamanya, masa-masa emasnya di MotoGP terjadi saat dirinya membela Yamaha.
Bersama tim pabrikan Yamaha, X-Fuera -julukan Jorge Lorenzo- sukses merebut 3 gelar juara di pentas MotoGP. Dia mulai terpuruk saat memutuskan meninggalkan Yamaha.
Sebelum hijrah ke Honda, Jorge Lorenzo diketahui memutuskan gabung Ducati lebih dahulu. Di sana, dia hanya bisa menempati posisi ketujuh dan kesembilan di klasemen akhir pembalap pada 2017 dan 2018. Kemudian, pada 2019, dia barulah debut bersama Honda.
Dalam kariernya di MotoGP, Jorge Lorenzo pernah jadi sorotan besar karena aksinya banting motor Desmosedici GP 17 di MotoGP Argentina 2017. Kala itu, Lorenzo tengah menjalani musim debutnya bersama Ducati.
Mentas di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo, Argentina, Jorge Lorenzo yang masih kesulitan beradaptasi dengan motor balap Ducati gagal tampil moncer. Dia bahka sudah terjatuh kala di lap pertama.
Jorge Lorenzo harus bersenggolan dengan motor Andrea Iannone. Sejatinya, pembalap asal Spanyol itu tak mau langsung menyerah begitu saja usai terjatuh.
Eks rekan setim Valentino Rossi itu berusaha melanjutkan balapan. Dia mengangkat motornya sendirian. Tetapi sayang, fairing motor balap Jorge Lorenzo sudah rusak parah akibat kecelakaan tersebut.
Jorge Lorenzo pun terlihat sangat kesal dengan kondisi ini. Tak lama setelah para marshal mendekatinya, dia pun terlihat jengel hingga membanting Desmosedici GP17. Kemudian, Lorenzo pergi meninggalkan motornya.
(Djanti Virantika)