Permainan menyerang kembali ditunjukkan oleh Onik di awal gim kedua. Smash-smash tajam dan menyilang yang dilakukannya berhasil menghasilkan poin yang membuatnya unggul 7-3.
Permainan taktis terus diterapkan oleh pemain berusia 27 tahun itu. Aksi memukau juga ditunjukkannya di depan net. Hasilnya, dengan mudah dia mencapai interval gim kedua dengan keunggulan 11-3.
Ginting terus menekan selepas jeda sampai mendapatkan 13 poin beruntun yang membawanya unggul 17-3. Tanpa kesulitan berarti, dia pun sukses merebut gim kedua dengan skor 21-5.
Pada gim ketiga, Ginting tak mengendurkan serangan dan mampu unggul 6-2. Popov sempat mendekat di angka 5-7, tetapi sang bintang Indonesia menjauh lagi dengan keunggulan 11-5 berkat variasi serangan smash dan dropshotnya yang sangat akurat.
Jagoan Pelatnas PBSI itu terus menjaga keunggulannya di angka 16-8. Pada akhirnya, dia sukses mengunci kemenangan di gim ketiga dengan skor 21-11.
(Rivan Nasri Rachman)