Suasana seketika tegang tatkala Muljadi/Agus Susanto tertinggal 2-10 pada game kedua. Namun berkat dukungan suporter Indonesia yang memadati Istora Senayan sekaligus memberikan provokasi pada Malaysia, ganda putra Indonesia itu sukses membalikan keadaan hingga merebut game kedua dengan skor 18-13.
Saat hendak memasuki game ketiga, seorang pria bernama Herbert Scheele yang merupakan sekretaris kehormatan sekaligus wasit honorary IBF turun dari tribun. Ia meminta untuk pertandingan tidak lagi dilanjutkan karena merasa kondisi kurang kondusif oleh para suporter.
Kala itu, Scheele memanggil ketua PBSI, perwakilan pemain, dan manajer tim untuk menunda pertandingan hingga esok hari dan tanpa penonton. Namun Indonesia menolak hingga keputusan dikembalikan pada IBF.
Hingga pada akhirnya, IBF memutuskan untuk melanjutkan pertandingan di tempat yang netral, yakni di Selandia Baru. Namun hal tersebut tidak disetujui tim Indonesia yang memilih mangkir dari pertandingan.
Karena itu, Piala Thomas edisi 1967 lantas diberikan kepada Malaysia meski tanpa menyelesaikan pertandingan. Momen itu pun akhirnya diberi nama Tragedi Scheele sesuai dengan orang yang menyebabkan Indonesia gagal merengkuh juara, yakni Herbert Scheele.
(Rivan Nasri Rachman)