Gugur di Kualifikasi Indonesia Masters 2024, Shesar Hiren Bicara soal Masa Depannya di Pelatnas PBSI

JAKARTA – Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito tersingkir sangat cepat di Indonesia Masters 2024 karena tumbang sejak babak kualifikasi. Hal itu jelas menjadi kabar buruk untuknya, terutama karena saat ini Shesar tengah dipantau oleh PBSI.

Ya, Vito -sapaan Shesar- menjadi salah satu nama yang masa depannya dipertanyakan di Pelatnas PBSI. Pasalnya, dia tak menunjukkan perkembangan permainan dan prestasi yang signifikan selama satu tahun terakhir.

Rankingnya pun merosot jauh hingga ke posisi 57 setelah mengalami cedera cukup lama pada pertengahan tahun lalu. Karena itu, tempatnya di Pelatnas PBSI bisa jadi hilang dalam masa promosi-degradasi di awal tahun 2024 ini.

Terlebih, Vito baru saja gugur di babak kualifikasi Indonesia Masters 2024 yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (23/1/2024) siang WIB. Dia tumbang dari wakil India, Kieran George, dengan skor 17-21, 21-12 dan 15-21.

Selepas laga, Vito pun mengungkapkan bahwa dirinya juga masih menunggu Surat Keputusan (SK) dari PBSI mengenai masa depannya di Pelatnas PBSI. Yang jelas, dia menyerahkan semuanya kepada pihak federasi apa pun keputusannya nanti.

“Kita tunggu SK aja ya, saya enggak tau juga SK-nya keluarnya kapan, saya juga nunggu-nunggu. Cuma ya itu tadi, saya serahkan semuanya ke PBSI lah apa pun yang terbaik sudah dipikirkan sama PBSI, jadi saya cuma bisa nunggu saja soal status saya ke depan,” kata Vito kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia, Selasa (23/1/2024).

Vito pun sangat menyesal angkat koper lebih awal dari turnamen Super 500 itu. Sebab, dia berambisi bisa melangkah jauh untuk mengumpulkan poin agar rankingnya bisa naik lagi sehingga dia mampu tampil di turnamen-turnamen kelas atas lagi.

"Kendala enggak ada, cuman hari ini diliihat dari segi hasil pertandingan jelas saya kecewa karena bisa kalah di babak kualifikasi. Padahal saya harus ngejar poin untuk bisa ikut turnamen yang besar-besar lagi, tapi ternyata enggak bisa,” jelas pemain kelahiran Sukoharjo itu.

“Lawan memang main lebih bagus dari saya hari ini. Dan saya lebih banyak melakukan kesalahan,” pungkasnya.

(Rivan Nasri Rachman)