Kisah Pilu Ayah Jonatan Christie yang Pilih Tak Makan karena Tak Punya Uang: Hidup sang Anak Kini Berkecukupan!

Rivan Nasri Rachman, Jurnalis
Kamis 18 Januari 2024 08:46 WIB
Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie. (Foto: PBSI)
Share :

KISAH pilu ayah Jonatan Christie yang pilih tak makan karena tak punya uang akan dibahas Okezone di artikel ini. Tentu kisah tersebut sangat menginspirasi karena kini nyatanya berkat perjuangan ayahnya itu, Jonatan kini bisa makan dengan berkecukupan lewat keberhasilannya di dunia bulu tangkis.

Seperti yang diketahui, Jonatan merupakan salah satu tunggal putra terbaik Indonesia saat ini. Ia sekarang menduduki peringkat lima dunia, sementara Anthony Sinisuka Ginting berada di posisi keempat.

Jonatan bisa dikatakan saat ini hidup dengan nyaman berkat hasil jerih payahnya disetiap turnamen. Dengan berbagai prestasi yang ia raih sejauh ini, Jonatan dapat hidup berkualitas, bahkan sudah menikahi kekasihnya, Shania Junianantha.

Kendati demikian, semua kebahagian yang Jonatan raih saat ini tak lepas dari perjuangan orangtua atlet berusia 26 tahun tersebut. Diketahui orangtua Jonatan banyak berkorban demi membantu Jonatan menjadi atlet bulu tangkis seperti sekarang ini.

Jonatan bahkan pernah bercerita bahwa ayahnya sempat tidak makan karena lauk nasi padang yang mereka beli hanya cukup untuk dimakan oleh Jonatan. Kala itu ayah Jonatan yang bernama Andreas Adi Siswa memilih membeli makan hanya untuk anaknya karena uang sisanya untuk membiayai hal lain.

“Ada nasi padang, terus si Papa kasih lauknya ke aku, pas aku tanya Papa gimana katanya sudah, ternyata malah engga makan, itu karena kepepet biaya,” kata Jonatan Christie, dalam video youtube Daniel Mananta, dikutip Kamis (18/1/2024).

Bahkan untuk membantu dirinya menjadi atlet yang lebih baik, Jonatan juga mendapatkan bantuan dari nenek dan omnya. Kala itu nenek dan om Jonatan membantu dengan memberikan vitamin dan makanan pendukung lainnya.

“Jadi nenek sama om waktu itu support kebutuhan kaya vitamin, susu, telor, vitamin dan lain-lain," sambung Jonatan.

Keluarga Jonatan memang sangat mendukung atlet asal Jakarta itu untuk menjadi atlet. Bahkan ayahnya akan menghukum Jonatan lari dari tempat latihan ke rumah jika Jojo –sapaan akrab Jonatan– tidak berlatih dengan baik.

Untungnya masa-masa sulit itu pun perlahan menghilang seiring Jonatan masuk ke Pelatnas PBSI. Kala itu Jonatan masuk ke Pelatnas di usia 15 tahun, yang berarti ia mengalahkan para pesaingnya yang rata-rata berusia 19 tahun.

Berkat perjuangannya itu, Jonatan kini sudah memanen jerih payahnya. Jonatan sudah memiliki kehidupan yang lebih baik dan tentu ia pun mampu membalas dengan memberikan kebahagian kepada orangtuanya.

(Rivan Nasri Rachman)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya