KISAH Firman Abdul Kholik yang bantu Indonesia dua kali juara bergu Asia akan menjadi pembahasan kali ini. Firman sempat menjadi salah satu tunggal putra andalan Indonesia.
Dia terdegradasi dari Pelatnas PBSI pada 2021 lalu. Terlepas daripada itu, pemain jebolan PB Mutiara Bandung tersebut pernah membawa Tim Bulu Tangkis Indonesi mreraih medali emas di turnamen beregu Asia pada 2018 dan 2020.
Melihat dari unggahan terakhri di Instagram Pribadinya, Firman Abdul Kholik saat ini melatih untuk salah satu klub pusdiklat, Taqi Arena di Bandung. Firman mengunggah foto bersama para pemain yang dilatihnya beberapa waktu lalu.
"Bismillah new chapter," tulis Firman Abdul Kholik pada unggahan Instagramnya.
Firman sempat berkarier di Eropa usai tak lagi tergabung di Pelatnas PBSI sebeluma akhirnya memutuskan kembali ke Tanah Air. Firman melanjutkan kariernya dengan bergabung ke kamp pelatihan bulu tangkis di Swedia.
Hebatnya, Firman berhasil naik podium lagi di beberapa kejuaraan bulu tangkis pada musim 2022 usai hengkang dari Pelatnas PBSI. Dalam beberapa unggahan di Instagram pribadinya, tunggal putra asal Banjar, Jawa Barat tersebut berhasil naik podium pertama kali di ajang Dutch International 2022 di posisi runner-up.
Firman dikalahkan wakil Denmark, Magnuss Johannesen di final dengan skor 19-21, 9-21. Selain itu, Firman juga kembali keluar sebagai runner-up di Slovenia Future Series 2022 usai ditaklukkan rekan senegara, Andi Fadel Muhammad dengan skor 19-21, 27-29. Akan tetapi, pada musim 2023, mantan tunggal putra PBSI itu tampil kurang menjanjikan dalam dua turnamen yang diikutinya.
(Admiraldy Eka Saputra)