PEMBALAP Tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia memiliki target baru, yakni menjadi rider pertama yang mampu memenangkan gelar juara dunia MotoGP dan World Superbike (WSBK). Sejauh ini Bagnaia sudah merasakan gelar juara dunia MotoGP sebanyak dua kali, jadi tinggal gelar WBSK yang belum ia raih.
Itu berarti apakah Bagnaia akan pergi dari MotoGP dan mencoba menjajal WSBK? Ternyata, Bagnaia mengakui tengah mempertimbangkan pindah ke kelas WSBK.
Akan tetapi, Bagnaia menegaskan waktunya bukan saat ini. Pecco –julukan Bagnaia– merasa akan ada waktunya ia memiliki kesempatan untuk bisa mencoba bersaing merebut gelar juara dunia WBSK pada suatu saat nanti.
“Saya memikirkannya beberapa kali (terkait jadi juara WSBK). Saya suka melihat angka dan statistik di akhir musim, Wikipedia adalah halaman yang sering saya konsultasikan!” ungkap Bagnaia dikutip dari Crash, Minggu (17/12/2023).
“Saya juga ingin menang di Superbike, tetapi akan ada waktunya nanti,” lanjut Bagnaia.
Sejauh ini, sejatinya sudah cukup banyak pembalap yang mencoba bertukar kompetisi dari MotoGP ke Superbike atau sebaliknya. Namun, kebanyakan para pembalap tersebut gagal berjaya di dua kelas balapan motor tersebut.
Sebut saja seperti Troy Bayliss, Colin Edwards, Nicky Hayden, James Toseland dan Ben Spies, merupakan pembalap yang mencoba meraih gelar ganda di MotoGP dan WSBK. Namun, mereka semua gagal.
Hanya Max Biaggi yang nyaris menjadi pembalap pertama yang menang di MotoGP dan WSBK. Biaggi tercatat sudah pernah juara WSBK dua kali di 2010 dan 2012.
Sayangnya Biaggi belum pernah merasakan gelar juara MotoGP. Pencapaian terbaiknya hanyalah menjadi runner-up di tiga edisi, 1998 (500cc), 2001 (500cc), dan 2002 (MotoGP). Biaggi pun pernah juara dunia di kelas 250cc, tapi gelar tersebut bukanlah kelas terbaik di ajang grand prix.
(Rivan Nasri Rachman)