FRANCESCO Bagnaia diprediksi kesulitan di MotoGP 2024. Sebab, pesaingnya bertambah seiring dengan kepindahan Marc Marquez ke Gresini Ducati.
Pecco – sapaan Bagnaia – sukses keluar sebagai peraih gelar juara dunia pada MotoGP 2023. Itu merupakan gelar juara dunia keduanya di kelas MotoGP setelah tahun 2022.
Bagnaia menjadi juara dunia setelah bersaing sengit dengan Jorge Martin hingga seri terakhir. Selain itu, Marco Bezzecchi juga pernah menjadi salah satu pembalap yang mengancam pada pertengahan musim.
Keduanya diperkirakan bakal menjadi pesaing Bagnaia lagi pada MotoGP 2024 lagi. Hal itu diungkap oleh CEO Ducati Claudio Domenicali.
Selain itu, penampilan Fabio Di Giannantonio pada akhir musim 2023 juga membuktikan kelasnya. Sang pembalap yang baru meninggalkan Gresini Ducati tersebut akan tetap mengendarai Desmodici bersama Mooney VR46 Ducati pada musim depan.
Ancaman utama datang dari Marc Marquez. Meski hanya mengendarai Desmodici bekas Johann Zarco untuk Gresini Ducati pada musim depan, sang pembalap berjuluk The Baby Alien merupakan kandidat kuat untuk perburuan gelar juara dunia.
Domenicali pun memperkirakan bahwa Pecco akan menghadapi persaingan sengit untuk musim depan. Terutama, karena para pesaing tersebut.
“Tahun depan akan menjadi musim yang rumit. Pecco tak hanya bersaing dengan Jorge Martin yang begitu kuat, melainkan juga ada Di Giannantonio, Bezzecchi, hingga Marc Marquez,” kata Domenicali, sebagaimana dilansir dari Paddock GP.
Marc Marquez kembali muncul dalam pembicaraan gelar juara setelah meninggalkan Repsol Honda. Performanya selama beberapa tahun terakhir memang menurun, namun itu banyak dipengaruhi oleh kualitas motor Honda yang bobrok.
Ducati memiliki motor terbaik di grid. Tak ayal, The Baby Alien pun kembali diprediksi bersaing di papan atas musim depan. Hal itu terbukti dalam tes pramusim MotoGP 2024 di Valencia, 28 November 2023, dengan Marquez berhasil finis di posisi empat bersama Desmodici GP23-nya.
(Reinaldy Darius)