CHESTE - Fabio Di Giannantonio mengaku sangat bangga bisa bergabung dengan tim milik Valentino Rossi Mooney VR46 Racing Team. Dia sangat antusias mendapat kesempatan ini karena ingin belajar banyak dari sang legenda MotoGP.
Dua pekan lalu, Diggia berhasil meraih kemenangan perdananya di ajang MotoGP dalam balapan utama GP Qatar 2023. Namun, nasibnya masih belum jelas kala itu bakal mendapatkan kursi di musim 2024 atau tidak karena tempatnya di Gresini Racing sudah diambil alih oleh Marc Marquez dari Repsol Honda.
Akan tetapi, akhirnya setelah balapan terakhir di MotoGP Valencia 2023 akhir pekan lalu, Diggia bisa tersenyum lebar. Pada Senin 28 November 2023, VR46 Racing Team secara resmi mengumumkan perekrutannya untuk menggantikan Luca Marini yang hengkang ke tim pabrikan Honda musim depan.
Pembalap asal Italia itu pun merasa sangat bangga memiliki kesempatan membalap di bawah naungan tim milik Rossi. Menurutnya, ini adalah momen yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk belajar dari legenda juara MotoGP tujuh kali itu.
“Ya, saya masih berusaha memahami apa yang terjadi. Ini momen yang luar biasa, saya sangat bangga (bergabung di tim milik Valentino Rossi),” kata Diggia dilansir dari Speedweek, Rabu (29/11/2023).
“Mengetahui saya akan berkendara di tim Valentino adalah hal yang luar biasa. Saya pikir saya bisa belajar banyak darinya. Ini adalah kesempatan besar bagi saya,” tambahnya.
Namun, dalam beberapa hari terakhir Diggia hanya berbicara lewat telepon dengan The Doctor. Oleh karena itu, dia ingin segera bertemu sang legenda untuk menyampaikan ucapan terima kasih.
“Tetapi saya ingin bertemu dengannya lebih dulu dan pertama-tama berterima kasih atas kepercayaannya. Maka selalu menyenangkan berbicara dengan Valentino. Anda selalu dapat mempelajari sesuatu,” jelas rider berusia 25 tahun itu.
Diggia sangat sedih meninggalkan Gresini tim yang sudah dibelanya sejak debut di Moto3 pada 2015. Mereka hanya berpisah selama dua musim pada Moto2 2019 dan 2020, tetapi bersatu lagi saat rider kelahiran Roma itu dipromosikan ke MotoGP pada 2022.
“Saya memiliki banyak emosi yang terkait dengan tim ini. Kami saling membenci, kami saling mencintai, kami meninggalkan satu sama lain, kembali bersama dan kehilangan satu sama lain lagi,” tukas Diggia.
"Benar-benar banyak emosi dan bagiku ini selalu menjadi rumahku. Ketika saya sedang membersihkan kantor saya pada hari Minggu dan sendirian, saya mencoba untuk menenangkan diri, tetapi akhirnya menitikkan sedikit air mata,” pungkasnya.
Sebagai tambahan, VR46 akan berganti sponsor pada musim depan setelah kontrak dua tahun dengan Mooney berakhir pada akhir musim ini. Pada MotoGP 2024 mendatang, tim yang dibela Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio itu berganti nama menjadi Pertamina Enduro VR46 Racing Team.
(Wikanto Arungbudoyo)