VALENCIA – Murid Valentino Rossi yang membela tim Mooney VR46, Marco Bezzecchi, lempar sindiran tajam kala membahas insidennya dengan Marc Marquez di MotoGP Valencia 2023. Disenggol Marc Marquez hingga jatuh dalam balapan MotoGP Valencia 2023, Marco Bezzecchi cuma bisa pasrah karena steward tak memberi hukuman apa pun kepada Marquez atas inisden itu.
Diketahui, steward menganggap hal itu hanya sebagai insiden balapan saja. Padahal dalam rekaman tayangan ulang jelas, Marquez terlihat menyenggol Bezzechi di tikungan. Akibatnya, murid Valentino Rossi tersebut langsung tersungkur di gravel.
Namun, Marquez malah bebas dari hukuman. Mendengar hal itu, Bezzecchi hanya bisa pasrah dan menyayangkan apa yang telah dialaminya tersebut.
Bezzecchi pun mengaku mengalami nyeri di bahu dan kaki kiri akibat insiden tersebut. Alhasil, kedua bahunya kini tidak dalam kondisi terbaik setelah sebelumnya juga sempat jatuh ketika latihan beberapa waktu lalu.
"Tidak ada yang perlu dijelaskan. Dia menyenggolku dan membuatku terjatuh. Inilah yang terjadi,” ungkap Bezzecchi, dalam postingan resmi MotoGP di Instagram, Senin (27/11/2023).
“Untungnya, saya baik-baik saja. Saya merasakan nyeri di bahu kiri dan kaki kiri saya. Sekarang, kedua bahu saya tidak dalam kondisi terbaik. Inilah yang terjadi," lanjutnya.
Alih-alih berkata lantang melayangkan protes, Bezzecchi memilih untuk diam. Menurutnya, rencana protesnya itu hanya akan berakhir sia-sia.
Bezzecchi memandang Marquez terlalu spesial di mata orang. Dia pun menilai tidak ada yang bisa menyentuh Marquez dengan statusnya sebagai megabintang MotoGP saat ini.
"Karena dia adalah Marc Marquez dan tidak ada seorang pun yang bisa menyentuhnya,” tutur Bezzecchi.
Terlepas dari itu, Bezzecchi sendiri mengakhir musim MotoGP 2023 di posisi ketiga klasemen. Adapun gelar juara diraih lagi oleh Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
Marquez sendiri juga gagal finis dalam balapan MotoGP Valencia 2023 semalam. Dia terjatuh usai ditabrak Jorge Martin.
(Djanti Virantika)