“Tujuan besar saya adalah bisa memperjuangkan gelar di Valencia. Saya menyukai rute ini (Sirkuit Lusail) dan meraih kemenangan balapan Kejuaraan Dunia pertama saya di sana pada tahun 2017. Saya ingin dan perlu mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya di Qatar agar peluang saya meraih gelar juara di balapan terakhir lebih baik dibandingkan hari ini,” jelas rider berusia 25 tahun itu.
Martin pun punya modal apik di MotoGP Qatar 2023. Sebab, di sirkuit sepanjang 5,38 km itulah dia memenangkan balapan pertamanya di Moto3 pada 2018 silam dan dia juga meraih podium perdananya di kelas utama saat finis ketiga di Lusail hanya setelah dua seri di musim 2021.
Kendati demikian, pembalap kelahiran Madrid itu sadar dirinya tak boleh bersantai-santai di Lusail. Untuk itu, dia bakal mengambil lebih banyak risiko di MotoGP Qatar 2023 agar tak finis di luar podium seperti dalam balapan utama terakhir di Malaysia di mana dia berakhir di posisi keempat.
“Saya harus mengambil beberapa risiko. Saya sedikit terhambat di Sepang. Saya merasa bisa terjatuh di tikungan mana pun. Itu tidak membantu,” pungkasnya.
Balapan MotoGP Qatar 2023 sendiri akan dimulai dengan sprint sebanyak 11 lap yang digelar pada Minggu (19/11/2023) pukul 00.00 WIB. Pada keesokan harinya di jam yang sama, balapan utama sebanyak 22 lap di Sirkuit Lusail bakal dimulai.
(Admiraldy Eka Saputra)