Gara-Gara Faktor Cuaca, Francesco Bagnaia Sarankan MotoGP Mandalika dan Australia Lebih Baik Digelar Awal Musim

Andhika Khoirul Huda, Jurnalis
Selasa 24 Oktober 2023 01:01 WIB
Pembalap Tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia. (Foto: Twitter/peccobagnaia)
Share :

PHILLIP ISLAND – Pembalap Tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia menyarankan agar dua seri, yakni MotoGP Mandalika dan Australia dapat digelar di awal musim. Alasannya karena ia menilai balapan di Indonesia dan Australia akan jauh lebih baik jika dijalankan ketika cuaca sedang panas-panasnya dan tidak di akhir tahun seperti biasanya.

Faktor cuaca memang menjadi alasan Bagnaia ingin melihat seri Mandalika dan Australia tak lagi digelar di akhir tahun yang memiliki cuaca dingin. Sebab hal tersebut menyulitkan para pembalap untuk memaksikalkan motor mereka kala membalap.

Selain karena alasan motor, faktor keselamatan juga berperan penting. Sebab balapan utama GP Australia pekan lalu saja harus digeser ke Sabtu kareca cuaca dan benar saja sprint race yang pindah ke hari Minggu terpaksa dibatalkan karena hujan yang begitu deras.

Ya, sprint MotoGP Australia yang sedianya digelar pada Minggu 22 Oktober 2023 terpaksa dibatalkan. Pasalnya, angin berhembus terlalu kencang di Sirkuit Phillip Island dan ditambah dengan hujan yang sangat deras sehingga tak memungkinkan untuk menggelar balapan.

Bahkan, sebelumnya balapan Moto2 dihentikan lebih awal pada lap 10. Pasalnya, terlalu banyak pembalap yang terjatuh akibat kondisi angin dan hujan yang sangat buruk.

Cuaca yang cukup ekstrem di Sirkuit Phillip Island itu sebenarnya memang sudah diprediksi oleh pihak penyelenggara. Karena itu, balapan utama MotoGP Australia 2023 dihelat satu hari lebih awal alias diganti dengan jadwal sprint.

Beberapa pembalap pun bersuara agar jadwal MotoGP Australia digeser ke awal musim, salah satunya adalah Bagnaia. Sebab menurutnya, cuaca di musim panas akan lebih mendukung balapan di Sirkuit Phillip Island karena jika tetap di akhir musim seperti tahun ini, suhunya terlalu rendah, yang menyebabkan suhu rem tak dapat ditingkatkan.

“Kami menuntutnya (perubahan kalender MotoGP Australia), tapi menurut saya sulit untuk diterapkan karena beberapa alasan, seperti kalender Formula 1,” kata Bagnaia dilansir dari Speedweek, Selasa (24/10/2023).

“Tetapi yang jelas akan lebih baik jika Mandalika dan balapan di Phillip Island digeser ke awal musim. Phillip Island di musim panas akan jauh lebih baik dibandingkan kondisi ini,” tambahnya.

“Anginnya mungkin sama, tetapi dengan suhu yang baik. Hari ini dalam pemanasan, suhu rem tidak dapat ditingkatkan. Kami memasuki Tikungan 10 setiap putaran dan hampir tidak mengalami efek pengereman karena cuacanya terlalu dingin,” imbuh Bagnaia.

Sayangnya, seperti yang dikatakan oleh Pecco -sapaan Bagnaia, pergeseran jadwal MotoGP Australia ke awal musim tampaknya akan sulit diwujudkan karena berbagai alasan komersil, terkait penyelenggaraan balapan Formula 1 di Melbourne. Alhasil, kemungkinan besar keinginan para rider tersebut tampaknya tak akan mungkin bisa direalisasikan dalam beberapa tahun mendatang.

(Rivan Nasri Rachman)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya