MENANG mudah di babak pertama French Open 2023, Carlos Alcaraz merasa tak terkalahkan. Sang petenis nomor satu dunia tersebut mengalahkan petenis asal Italia, Flavio Cobolli, pada Senin 29 Mei 2023.
Alcaraz, 20 tahun, menjadi unggulan pertama termuda di Roland Garros sejak tahun 1976 silam oleh Bjorn Borg. Dia menang dengan mudah atas Cobolli, yang hanya bertengger di peringkat 159 dunia, dengan skor akhir 6-0, 6-2, dan 7-5.
Sang juara US Open 2022 sukses memenangkan delapan gim pertama dengan nyaman. Dia bahkan hanya memberikan 10 poin saja untuk sang lawan yang kewalahan pada set pertama.
Pada akhirnya, dia menyelesaikan pertandingan hanya dalam 52 menit. Berbicara seusai pertandingan, sang petenis asal Spanyol mengakui bahwa dirinya merasa tak terkalahkan sejak awal pertandingan.
"Saya merasa tidak boleh kalah dalam satu pertandingan. Saya pikir saya bisa menang lebih mudah dari yang saya lakukan, tetapi pertandingan bisa berbalik di setiap saat. Tapi di awal pertandingan, saya merasa tak terkalahkan," kata Alcaraz, sebagaimana dilansir dari Antara.
Cobolli sempat bangkit di set ketiga. Alcaraz sempat kehilangan empat match poin karena sang petenis debutan Grand Slam berhasil menyamakan skor menjadi 5-5
Namun demikian, sang petenis asal Spanyol sukses menyelesaikan match poin kelima pada gim ke-12. Dia pun melenggang ke babak berikutnya dan akan melawat petenis asal Jepang, Taro Daniel, di babak 32 besar.
Sebelumnya, Taro Daniel sukses menyingkirkan eks petenis nomor satu dunia, Andy Murray. Oleh karena itu, Alcaraz menyadari bahwa dirinya tidak boleh meremehkan sang calon lawan.
"Saya tahu level Taro, jadi ini akan menjadi babak kedua yang sangat sulit, pertandingan yang sangat sulit. Jadi saya harus siap untuk itu, dan saya harus siap untuk pertandingan yang sangat sulit," pungkas Alcaraz.
(Reinaldy Darius)