AJ mengganas pada ronde kelima setelah mulai menemukan jaraknya dengan pukulan jab-nya yang terus dilemparkan sejak awal pertandingan. Setengah jalan berlangsung, Franklin mulai kesulitan melayangkan pukulan dan mengatasi jangkauan tangan panjang dari AJ.
Ronde ketujuh masih berpihak untuk AJ yang berhasil menjaga jarak dengan baik dan mendaratkan beberapa pukulan ke wajah Franklin. Dua ronde setelahnya berlangsung cukup pasif setelah kedua petinju lebih banyak melakukan clinch.
Pertarungan jarak dekat dengan clinch masih terus terjadi pada ronde kesepuluh, tetapi pada pertengahan ronde, Franklin melayangkan pukulan ke wajah AJ. Tak ingin mengecewakan suporternya sendiri, AJ membalas dengan uppercut dan juga hook kanan yang mendarat telak.
Kedua petinju berduel dengan lebih agresif pada dua ronde terakhir dengan masing-masing mampu mendaratkan pukulannya ke wajah lawannya. Setelah berakhirnya ronde terakhir, AJ dan Franklin sempat terlibat cekcok dan adu mulut.
Setelah melangsungkan 12 ronde, AJ keluar sebagai pemenang dengan kemenangan angka mutlak (unanimous decision). Kemenangan itu membuatnya kembali ke jalur kemenangan setelah kalah dua pertandingan terakhirnya berturut-turut.
(Rivan Nasri Rachman)