SEPANG – Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez ogah disalahkan atas buruknya kecepatan motor RC213V di tes pramusim MotoGP 2023. Sebab ia menilai motor Honda gagal melaju cepat di Sirkuit Sepang, Malaysia karena pihak teknisi mencopot winglet untuk berinovasi.
Seperti yang diketahui, para pembalap termasuk Marquez baru saja menyelesaikan hari ketiga tes pramusim MotoGP 2023 di Sirkuit Sepang pada hari ini, Minggu (12/2/2023). Dari hasil itu, Marquez lagi-lagi kesulitan bersinar dan ia pun mengaku hal itu bukan kesalahannya, apalagi sampai memiliki ide tak menggunakan winglet atau sayap motor.
Ya, hal tak terduga terjadi di tes pramusim MotoGP 2023 hari ketiga. Secara mengejutkan, Honda mengirim The Baby Alien –julukan Marquez- dan pembalap penguji mereka, Stefan Bradl, ke atas trek dengan tanpa sayap depan yang terpasang di motor RC213V.
Marquez pun pada akhirnya hanya mampu finis di posisi 10 pada hari terakhir uji coba di Malaysia. Dia tertinggal 0,777 detik dari sang pembalap tercepat asal Mooney VR46, Luca Marini, yang mencatatkan waktu di angka 1 menit 57,889 detik.
Juara MotoGP enam kali itu pun mengungkapkan bahwa ide fairing tanpa sayap itu tidak berasal dari dirinya. Dia pun tak mengerti maksud dan tujuan apa yang diharapkan oleh Honda dari ide tersebut.
"Tidak, tidak, tentu saja bukan ide saya untuk melepaskan sayap ini. Saya tidak tahu mengapa, mereka (timnya) berkata kepada saya 'Sekarang kamu harus mencoba ini’,” kata Marquez dilansir dari Speedweek, Minggu (12/2/2023).