“Sebenarnya enggak ada strategi, cuma yang memang harus dimaksimalkan itu ya yang 1000 sama 750-nya sih,” jelas Jonatan.
“Kalau 500 kan yang diharuskan cuma dua yang wajib, cuma kan kalau kita memang mau ambil poin yang lagi kenapa enggak ikut tinggal kita lihat sajalah terlalu dempet banget atau enggak terus persiapannya bagaimana untuk pertandingan itu?” ujar Jojo.
“Soalnya sudah saya lihat juga beberapa kali ada yang main dalam sebulan tapi dua minggu terus rest seminggu terus main lagi 2 minggu. Itu kan kayak nanggung juga. Jadi ya tinggal diatur saja sama pelatih terus diskusi lagi,” tambahnya.
Sementara itu, kualifikasi BWF untuk Olimpiade Paris 2024 sendiri akan berakhir pada April 2024. Setelah itu, para pebulu tangkis yang lolos akan tampil dalam turnamen utama yang digelar di Paris, Prancis, pada 26 Juli–11 Agustus 2024.
(Djanti Virantika)