Jelang MotoGP Malaysia 2022, Enea Bastianini Siap Tutup Musim dengan Sensasional

JELANG MotoGP Malaysia 2022, Enea Bastianini siap tutup musim dengan sensasional. Sang pembalap Gresini Ducati siap menyongsong dua balapan terakhir di Malaysia dan Valencia

The Beast – julukan Enea Bastianini – melalui musim dengan apik hingga bisa bertengger di peringkat keempat klasemen sementara MotoGP 2022. Pembalap asal Italia berusia 24 tahun tersebut meraih 191 poin, berselisih 42 poin dari Francesco Bagnaia yang memimpin klasemen.

Sebelumnya, Bastianini melakukan comeback yang luar biasa usai finis di posisi kelima saat balapan MotoGP Australia 2022, Minggu (16/10/2022) pagi WIB lalu. Padahal, rider asal Italia itu start dari posisi 15 di Sirkuit Phillip Island tersebut. Selain itu, The Beast juga telah memeangkan 4 kali balapan di musim ini.

Dengan penampilannya yang apik selama musim ini, Bastianini mengamankan tempat di tim pabrikan Ducati Lenovo untuk tahun 2023. Pada saat yang sama, ia sudah merasakan ada beberapa pembaruan peningkatan untuk motor GP21-nya di musim ini.

“Motor saya masih sangat mirip. Itu mungkin sedikit meningkat, tetapi kami membuat perbedaan yang lebih besar di dalam kotak ketika Anda mengatur detailnya. Sejak Austria kami memiliki paket aero baru yang bagus dan saya telah menggunakannya sejak itu. Selain itu, masih sangat mirip. Saya mendapat beberapa pembaruan, tetapi langkahnya kecil,” papar Bastianini, dilansir dari Speed Week, Jumat (21/10/2022).

Sementara itu, balapan MotoGP 2022 tinggal menyisakan dua seri terakhir yakni di Malaysia dan Valencia. Adapun, untuk balapan MotoGP Malaysia akan digelar di Sirkuit Sepang pada Minggu (23/10/2022) pukul 14.00 WIB mendatang. Sebelum balapan itu, Bastianini menyelesaikan tes Sepang pada Februari lalu dengan waktu terbaik dan merasa motornya sangat cepat.

“Saya ingat sangat bersemangat ketika saya mencoba GP21 dalam pengujian. Karena motor ini sangat bertenaga. Sangat menyenangkan mengemudi di sini. Tapi saya pikir itu (balapan MotoGP Malaysia 2022) akan lebih sulit dibandingkan dengan tes karena pebalap Ducati lainnya dan mesin 2022 juga membuat langkah bagus setelah dua atau tiga balapan. Hasil saya juga tergantung padanya,” cetusnya.

Meski pada balapan MotoGP Malaysia nanti dinilai akan sulit, namun Bastianini bukan berarti kehilangan kepercayaan diri. Justru, rider asal Italia itu siap untuk menyelesaikan MotoGP 2022 dengan cara terbaik yang ia bisa.

“Tapi kami siap untuk mengakhiri musim dengan cara terbaik,” tegasnya.

(RDA)

(Hakiki Tertiari )