Haidar Farman dari ANOC mengungkapkan keyakinannya bahwa pemerintah Bali melalui NOC Indonesia, mampu menggelar AWBG dengan sukses. Apalagi, Bali dinilai menjadi lokasi terbaik penyelenggaraan AWBG
"World Beach Games ini digelar di lokasi terbaik, Bali. Akan banyak negara dari seluruh dunia yang akan ikut di games ini. Setelah pertandingan, Bali akan menyimpan legacy. Saya yakin ini akan sukses. Terima kasih kepada NOC Indonesia untuk venue yang sangat bagus ini," kata Haidar Farman.
Sementara itu, I Gede Indra Dewa Putra yang mewakili Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan pihaknya akan mendukung suksesi penyelenggarakan AWBG 2023.
“Pemerintah Provinsi Bali dan Pak Gubernur Bali memberikan dukungan penuh untuk AWBG 2023. Ini event besar dan kehormatan bagi kami menjadi tuan rumah,” kata I Gede Indra.
“Bali berpengalaman menyelenggarakan even sosial, budaya, politik, dan atas dukungan Pak Okto, Bali akan menjadi salah satu destinasi sport tourism,” sambungnya.
AWBG Bali 2023 akan mempertandingkan 14 cabor, di antaranya 10 cabor mandatory atau wajib. Cabor itu adalah Open Water Swimming 5km, Beach Water Polo, Beach Soccer, Beach Handball, Individual Kata Karate, Kite Foil, Beach Tennis, Aquathlon, Beach Volleyball 4×4 and Beach Wrestling.
Sisanya adalah empat cabor tambahan yang dipilih berdasarkan prinsip utama bahwa program tersebut dapat membawa keberlanjutan, menjangkau generasi muda, serta inklusivitas. Keempat cabor itu adalah basket 3 x 3, AirBadminton, Rowing Beach Sprint, dan Surfing. Rencananya akan ada 44 medali yang diperebutkan di AWBG 2023 ini.
(Djanti Virantika)