MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
JAKARTA – Ganda putra nomor satu dunia asal Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, tengah menurun performanya. Meski begitu, Minions tidak akan dipisah.
Itu diungkapkan oleh Asisten Pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat. Aryono menegaskan, Marcus/Kevin ditargetkan untuk mentas di Olimpiade Paris 2024.
Sebagaimana diketahui, performa Marcus/Kevin kurang konsisten belakangan ini. Prestasi terbaik mereka hanya di All England 2022 dan Indonesia Masters 2022 dengan lolos hingga semifinal.
Namun, penurunan performa itu tidak terlepas dari absennya The Minions di beberapa turnamen karena Marcus menjalani pemulihan cedera. Belum lagi, pada dua turnamen terakhir di Jepang, persiapan mereka terbilang minim karena Kevin terkena demam berdarah.
Situasi ini membuat banyak pihak menilai, memecah Marcus/Kevin akan menjadi keputusan tepat sekarang. Namun, itu tidak akan terjadi karena Marcus/Kevin akan bersaing dalam perebutan tiket Olimpiade Paris 2024 yang dimulai pada 1 Mei 2023.
“Kalau menurut dari tim pelatih, untuk dipecah lagi perlu waktu guna ambil poin. Apalagi, penilaian Olimpiade mulai Mei 2023. Kalau dipecah sekarang, apakah cukup waktunya? Mereka sekarang masih di ranking satu. Perlu dipikirkan matang-matang, jadi kemungkinan kecil,” ucap Aryono kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia (MPI), di Pelatnas PBSI Cipayung, Rabu (14/9/2022).
Selain itu, Aryono juga menilai. ambisi Marcus/Kevin untuk kembali bangkit begitu tinggi. Terlebih, pada pekan depan, mereka diperkirakan akan lengser dari nomor satu dunia di daftar peringkat BWF.
“Motivasi mereka ingin naik lagi (ada) karena ini ada masalah sponsor dan lainnya. Mereka sudah pernah ranking satu, jadi motivasi untuk naik lagi pasti ada,” lanjut Aryono.
Pada daftar ranking BWF hingga 13 September 2022, Marcus/Kevin memang masih menempati nomor satu dunia. Akan tetapi, pada pekan depan, perolehan poin mereka diprediksi akan tergeser oleh Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang).
(Andika Pratama)