MARCOS Ramirez, pembalap Moto2 yang terbangun saat shubuh karena lantunan Sholawat Tarhim di Mandalika akan dibahas dalam artikel ini. Nama pembalap asal Spanyol ini ramai diperbincangkan karena unggahannya di Instagram Stories-nya, @24marcosramirez beberapa hari lalu.
Pembalap 24 tahun itu membuat unggahan baru terbangun dari tidur pada pukul 05.00 WITA atau 04.00 WIB. Ia pun menunjukan wajah lelah setelah baru saja menjalani perjalanan panjang dari Spanyol ke Indonesia.
Saat itu, ia memasang wajah bingung terhadap suara sholawat tarhim yang muncul dari masjid di area tempatnya menginap. "Kehidupan di Indonesia. Pada pukul lima pagi," ujar Marcos Ramirez saat mendengar Sholawat Tarhim tersebut.
Sholawat Tarhim sudah menjadi tradisi di Indonesia menjelang adzan shubuh. Biasanya, sholawat tarhim dikumandangkan agar umat islam bisa mempersiapkan diri untuk menunaikan sholat subuh.
Lantas, siapa sosok Marcos Ramirez sebenarnya? Marcos Ramirez lahir di Conil de la Frontera, Spanyol pada 16 Desember 1997.
Sejak kecil, Marcos Ramirez sudah menunjukan kecintaannya kepada dunia balap motor. Tak heran di usia yang belum genap 17 tahun pada 2014, Marcos Ramirez sudah mendapat wildcard untuk turun di kelas Moto3 Jerez.