LOSAIL – Pembalap Monster Energy Yamaha, Franco Morbidelli, tampil buruk di MotoGP Qatar 2022. Gagal mendulang hasil manis, Morbidelli pun langsung menyebut Yamaha mengalami kemunduran di seri perdana MotoGP 2022.
Ya, para pembalap MotoGP 2022 baru saja mentas di MotoGP Qatar 2022. Balapan itu dilangsungkan di Sirkuit Internasional Losail, Qatar pada Minggu 6 Maret 2022.
BACA JUGA: Asapi Marc Marquez, Jorge Lorenzo: Pol Espargaro Harus Lebih Termotivasi di MotoGP 2022
Enea Bastianini (Gresini Ducati) keluar sebagai pemenang dalam balapan seri perdana MotoGP 2022 itu. Sementara itu, dua pembalap tim pabrikan Yamaha, yakni Fabio Quartararo da Franco Morbidelli, gagal menampilkan performa mengesankan selama balapan.
BACA JUGA: Jadwal MotoGP Mandalika 2022: Marc Marquez dan Kolega Mentas di Indonesia
Keduanya bahkan gagal menembus posisi lima besar di akhir balapan. Quartararo harus puas menyelesaikan balapan di posisi kesembilan. Sedangkan Morbidelli, dia menempati posisi ke-11, di belakang Takaaki Nakagami (LCR Honda).
Melihat performa buruk YZR-M1, Morbidelli mengatakan Yamaha mengalami kemunduran dibandingkan musim lalu yang berhasil meraih kemenangan melalui Maverick Vinales. Pembalap asal Italia itu menilai tim lain tampil lebih agresif dengan kecepatan bagus dari pengemangan motornya.
“Tentu saja, ini kemunduran setelah Yamaha memenangkan balapan di sini tahun lalu. Pabrikan lain agresif dan telah melakukan pekerjaan dengan sangat baik dalam hal kecepatan dan manajemen ban," kata Morbidelli, dilansir dari Paddock GP, Rabu (9/3/2022).
Meski kecewa, Morbidelli merasa harus melupakan hasil kurang bagus di Qatar. Sebab, dia bertekad memperbaiki hasil yang didapat saat tampil di Sirkuit Mandalika.
“Tapi, kami harus move on dan kami harus menunggu dan melihat apa yang terjadi di Mandalika. Anda harus memberikan diri Anda setidaknya dua atau tiga balapan. Saya akan menunggu setidaknya awal Eropa sebelum panik," pungkasnya.
(Djanti Virantika)