MEDIA asing, The Race, mengkritik habis Sirkuit Mandalika. Jurnalis mereka, Simon Patterson, menyebut pengelola sirkuit mesti berpikir keras supaya Sirkuit Mandalika benar-benar layak digunakan di seri kedua MotoGP 2022 yang berlangsung pada Minggu, 20 Maret 2022.
“Trek sangat kotor dan di lintasan hanya tersedia satu jalur yang bersih tanpa ada batu. Sifatnya berbeda ketika race Moto3, Moto2 dan MotoGP resmi digelar, yang mana seluruh jalur harus bersih,” kata Simmon Patterson dalam tulisannya.
(The Race kritik lintasan Sirkuit Mandalika)
“Dalam waktu lima minggu dari gelaran MotoGP, penyelenggara harus mencari solusi sementara. Masalah aspal di Sirkuit Mandalika terletak di bagian material,” lanjut ulasan Simmon Patterson.
“Material tidak mengikat dengan benar di aspal. Kecepatan 354 km/jam membuat batu-batu ini keluar dan aspal. Akibatnya, lintasan menjadi menurun dan batu-batu berserakan di mana-mana,” tegas pria asal Inggris tersebut.
Sepanjang tiga hari tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika pada 11-13 Februari 2022, badai kritik menerpa lintasan yang berada di Lombok, Nusa Tenggara Barat tersebut.
Pembalap Tim Aprilia Racing, Aleix Espargaro, jadi yang paling vokal. Ia bahkan menyebut Sirkuit Mandalika belum layak menggelar balapan MotoGP 2022 pada medio bulan depan.