Prestasi tersebut tentu membuat Nadal begitu bangga. Hanya saja, dia menilai rekor kemenangan Grand Slam terbanyak tidak akan berhenti di angka 21, dan bisa disalip oleh rivalnya.
“Apakah saya ingin menjadi peraih Grand Slam terbanyak? Ya, tentu saja. apakah saya akan terobsesi atau frustrasi jika hal itu tak terwujud? Sama sekali tidak. Saya pikir 21 gelar tidak akan cukup untuk menjadi peraih gelar terbanyak,” kata |Nadal dikutip Eurosport, Sabtu (5/2/2022).
Petenis asal Spanyol itu sebenarnya juga sedikit terkejut mampu menambah koleksi gelarnya. Pasalnya, dia sempat mengalami cedera pada akhir 2021 sempat dikhawatirkan tak bisa pulih.
“Beberapa waktu lalu, dapat kembali bermain tenis saja sudah membuat saya senang. Sekarang, saya sudah memiliki 21 titel. Tetapi, pendekatan saya dalam menghadapi turnamen tidak akan berubah,” ujarnya.
(Ramdani Bur)