RIVALITAS Valentino Rossi dan Marc Marquez di MotoGP 2015 kembali menjadi perbincangan. Pasalnya, jawara MotoGP 2015, Jorge Lorenzo, menyebut Marquez tak ingin melihat Rossi meraih gelar juara pada musim itu.
Baru-baru ini, Lorenzo membeberkan apa yang terjadi pada musim 2015. Dia menyatakan Marquez kesal dengan Rossi yang membuatnya terjatuh di seri Argentina.
Kemarahan Marquez diyakini makin memuncak setelah Rossi merayakan kemenangannya alih-alih meminta maaf. Oleh sebab itu, Marquez tak ingin Rossi juara pada musim tersebut.
BACA JUGA: Valentino Rossi Ngebet Ingin Miliki Motor saat Pertama Kali Juara MotoGP, Honda Tak Merestui
“Argentina adalah kunci kejuaraan pada musim itu, Valentino datang dari belakang, mereka bersentuhan dan Marc Marquez terjatuh. Marc mengira bahwa itu merupakan kesalahan Valentino dan sampai saat itu mereka masih memiliki hubungan yang baik,” ungkap Lorenzo, dilansir dari Motosan, Minggu (28/11/2021).
“Menurut pendapat saya, Marc kesal karena Valentino tidak meminta maaf, justru malah merayakan kemenangannya secara besar-besaran,” imbuh pembalap berusia 34 tahun tersebut.
Mengetahui hal tersebut, Rossi tidak begitu terkejut. Pasalnya, pembalap asal Italia tersebut memang kerap terlibat beberapa insiden dengan Marquez pada musim itu yang memuncak di seri Malaysia.
“Saya tahu betul bagaimana itu terjadi dan itu tidak mengejutkan saya, karena itu persis seperti itu,” kata Rossi.
“Ini mengejutkan saya? Tidak. Sangat bagus, saya mengatakannya, tetapi itu sedikit berubah bagi saya, karena saya sudah tahu bagaimana rasanya,” pungkas sembilan kali juara dunia itu. (ADP)
(Rachmat Fahzry)