"Saya bisa mentraktir mereka atau mungkin kita bisa membuat pesta bersama di podium. Saya yang akan membayar semuanya. Namun, saya pikir itu takkan terjadi,” lanjut Valentino Rossi.
Terlepas dari itu, nama Valentino Rossi akan selalu dikenang di ajang MotoGP. Sebab, pamor MotoGP meningkat berkat performa apik yang ditunjukkan Valentino Rossi di atas lintasan, tepatnya di awal 2000-an.
Tak hanya jago di atas lintasan yang menghasilkan Sembilan gelar juara dunia (tujuh kelas premier/MotoGP, satu 125 cc dan 250 cc), Valentino Rossi juga dikenal ramah terhadap fans dan pintar berkata-kata di depan kamera. Hal itu yang membuat Valentino Rossi begitu dicintai.
Alhasil, tagar GrazieVale pun trending di Twitter. Terima kasih Valentino Rossi. Berkat kehadiran Anda, jalannya balapan MotoGP jauh lebih berwarna.
(Ramdani Bur)