VALENCIA – MotoGP Valencia 2021 akan menjadi balapan terakhir Valentino Rossi. Menjelang seri yang akan berlangsung di Spanyol tersebut, pembalap tim Ducati Corse, Francesco Bagnaia mengirim pesan mengharukan untuk mentornya tersebut.
The Doctor--julukan Valentino Rossi—telah memutuskan untuk pensiun dari MotoGP pada akhir musim ini. Dia meninggalkan balapan roda dua paling elite, usai merengkuh sembilan gelar juara dunia.
Selama lebih 20 tahun di ajang balap motor, Valentino Rossi berhasil meraih sembilan gelar juara dunia. Rossi meraih satu gelar kelas 125cc (1997), satu di kelas 250cc (1999), dan tujuh titel juara dunia MotoGP, pada musim 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2008, dan 2009.
Baca juga: Valentino Rossi Pensiun Usai MotoGP Valencia 2021, sang Ibu Tak Kuasa Tahan Sedih
Menanggapi pensiunnya The Doctor dari MotoGP, Bagnaia mengaku sangat beruntung. Mengingat, Rossi memiliki jasa besar dalam perjalanan karier Bagnaia di dunia balap.
Baca juga: Valentino Rossi Punya Pesan untuk Dirinya 10 Tahun Lalu, Apa Katanya?
Pasalnya, Bagnaia merupakan anggota Akademi VR46 milik Rossi. Selain itu, Bagnaia diberi kesempatan untuk membela tim Sky Racing Team VR46, pada musim 2014 di kelas Moto3.
Tiga tahun kemudian, The Doctor kembali menaruh kepercayaan kepadanya untuk membela, Sky Racing Team VR46 di ajang balap Moto2. Dari sinilah nama pembalap berusia 24 tahun itu menjadi sorotan hingga akhirnya dilirik tim Ducati untuk balapan di MotoGP.
Bagnaia merasa beruntung, karena dapat bersaing dengan Rossi dan merebut kemenangan pertamanya. Dia pun yakin jasa Rossi tidak akan dilupakan oleh banyak pihak.
“Saya beruntung masuk ke MotoGP ketika dia masih balapan. Saya juga senang dapat meraih kemenangan, ketika dia masih berada di lintasan,” kata Bagnaia dikutip Motorsport, Jumat (12/11/2021).
“Terima kasih atas kerja kerasnya bersama akademi. Saya juga beruntung dapat menjadi bagian dari kehidupannya dan menghabiskan waktu serta berlatih bersama,” ujarnya.
“Saya sangat beruntung. Ini merupakan momen yang sangat sulit. Saya yakin banyak orang tidak akan melupakan apa yang telah dilakukan Vale selama ini,” tutur Bagnaia.
(Rachmat Fahzry)