Lihat Aksi Fabio Quartararo di MotoGP AS 2021, Andrea Dovizioso: Dia Lakukan Hal Gila

AUSTIN - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Andrea Dovizioso, memuji Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang finis kedua dalam balapan MotoGP Amerika Serikat (AS) 2021. Penampilan Quartararo terbalik dengan apa yang ditunjukkan Dovizioso.

Dalam balapan di Circuit of the Americas (COTA), Austin, Senin 4 Oktober 2021, dini hari WIB, Dovizioso finis ke-13. Dia tertinggal jauh dari Quartararo.

Dovizioso amat kecewa karena tidak dapat menyelesaikan balapan di posisi 10 besar akibat mesin motornya hampir mati. Akan tetapi, dia menilai performanya lebih baik ketimbang balapan sebelumnya, MotoGP San Marino 2021.

“Saya kecewa karena saya bisa berjuang untuk berada di 10 besar. Ketika saya tidak maksimal, saya tidak senang," kata Dovizioso, dilansir dari Crash, Rabu (6/10/2021).

BACA JUGA: Gara-Gara Insiden Konyol di Awal Balapan, Dovizioso Kecewa dengan Hasil MotoGP AS 2021

"Saya hampir (menghentikan) mesin di awal dan kehilangan banyak posisi. Saya melepaskan kopling, tetapi (itu) bekerja lebih dari biasanya, sehingga RPM turun banyak jadi saya tidak bisa berakselerasi,” tuturnya.

“Namun, peningkatan dari Sirkuit Misano (MotoGP San Marino 2021) sangat besar, inilah yang harus kami lakukan jadi secara keseluruhan itu adalah minggu yang baik,” ucapnya.

Ketimbang Dovizioso, Quartararo tampil jauh lebih apik. Setelah melihat Quartararo melaju di Austin, Dovizioso menganggap pembalap berumur 22 tahun itu melakukan pekerjaan gila.

“Yang pasti ,saya lebih memahami motor Yamaha karena saya jauh lebih cepat, tapi saya masih berpikir ada peningkatan karena Fabio (Quartararo) melakukan sesuatu yang gila. Fabio sangat cepat sejauh ini, Jadi ini berarti ada peningkatan yang dilakukannya,”ucapnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan adanya perbedaan yang dimiliki motornya dengan Quartararo. Akan tetapi, ia sendiri belum mengetahui secara pasti di mana letak perbedaan itu.

“Yang pasti saya memiliki motor yang berbeda (dengan Quartararo), tetap saya tidak tahu persis perbedaannya dan berapa banyak. Tetapi, perbedaan yang dia lakukan sangat besar, jadi ini berarti ada peningkatan, maka ini menjadi pekerjaan saya untuk meningkatkan motor saya,” pungkas mantan pembalap Ducati itu.

(Rachmat Fahzry)