“Jika Anda memiliki pekerjaan yang Anda nikmati dan Anda memiliki kesempatan untuk melakukannya, mengapa Anda harus pergi? Jika tim (lain) atau Yamaha membutuhkan Valentino karena seribu alasan, saya tidak melihat ada yang salah,” ucap Temporali.
“Jika mereka benar-benar ingin melampiaskannya kepada seseorang, mereka harus melakukannya dengan orang-orang yang membiarkan mereka (para pembalap) melaju,” tuturnya.
Jika pensiun, Rossi akan selalu diingat oleh sebagai salah satu pembalap terhebat dalam sejarah MotoGP. Pembalap 42 tahun itu mengoleksi sembilan gelar juara dunia. Sebanyak tujuh gelar juara dunia diraih Rossi di MotoGP yang merupakan kelas terelite.
Pencapaian Rossi hanya kalah dari compatriot sekaligus legenda MotoGP, Giacomo Agostini, yang memiliki 15 gelar juara dunia. Sekadar informasi, Agostini merupakan pembalap dengan gelar juara terbanyak dalam sejarah. Fakta Rossi hanya kalah dari Agostini menegaskan statunya sebagai legenda MotoGP.
(Rachmat Fahzry)