Soal Peluang Juara, Marc Marquez Tak Perlu Berharap Banyak

BRESCIA – Legenda hidup MotoGP, Giacomo Agostini, menilai peluang Marc Marquez (Repsol Honda) menjuarai MotoGP 2021 tidaklah besar. Sebab, pembalap, yang ingin menjadi juara, harus tampil 100 persen dalam setiap balapan.

Sementara itu, Marc Marquez masih berjuang untuk mengembalikan fisik dan performanya ke level terbaik. The Baby Alien -julukan Marc Marquez- butuh waktu untuk melakukan itu setelah absen selama kurang lebih sembilan bulan.

Marc Marquez absen selama itu untuk memulihkan lengan kanannya yang patah pada musim lalu. Penyebab lengan kanan Marc Marquez patah adalah kecelakaan parah di balapan perdana musim lalu, MotoGP Spanyol 2021, di Sirkuit Jerez

Setelah melalui tiga operasi dan masa pemulihan, Marc Marquez pun kembali mentas di MotoGP 2021. Penampilan pertama Marc Marquez tersaji di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, Minggu 18 April 2021.

BACA JUGA: Marc Marquez Berbagi Kunci Sukses Ukir Karier Gemilang di MotoGP kepada Pedro Acosta

The Baby Alien finis ketujuh dalam balapan bertajuk MotoGP Portugal 2021 itu. Setelahnya, Marc Marquez tampil di MotoGP Spanyol 2021.

BACA JUGA: Pedro Acosta Ikut Curi Perhatian Marc Marquez

Marc Marquez pun kembali ke Sirkuit Jerez tempat lengan kanannya patah. Marc Marquez mengalami kecelakaan kembali di Sirkuit Jerez saat menjalani sesi latihan bebas ketiga dan pemanasan.

Meski begitu, Marc Marquez mampu tampil cukup bagus dalam balapan yang berlangsung pada Minggu 2 Mei 2021. Posisi kesembilan adalah capaian terbaik Marc Marquez di MotoGP Spanyol 2021.

Marc Marquez belum mampu bersaing untuk memperebutkan kemenangan dengan kondisi sekarang. Saat Marc Marquez menghabiskan waktu untuk menjadi dirinya yang dulu, para pembalap lain bersaing memperebutkan juara MotoGP 2021.

Oleh sebab itu, Agostini tidak menjagokan Marc Marquez di MotoGP 2021. Pembalap asal Spanyol itu masih harus fokus pada diri sendiri ketimbang gelar juara dunia.

“Sangat sulit untuk memenangkan gelar juara. Sebab, Anda harus mencapai seratus persen untuk memenangkannya. Bahkan, dia (Marc Marquez) tidak bisa menang dengan sembilan puluh persen,” kata Agostini, dikutip dari Motosan, Kamis (6/5/2021).

(Mochamad Rezhatama Herdanu)