Sepak Terjang Karier Tiger Woods, dari Pegolf Nomor 1 Dunia hingga Dapat Bayaran Termahal

Kariernya di dunia golf terus menanjak setelah itu. Dia bahkan berhasil memecah rekor poin saat mengikuti turnamen The Masters pada 1997. Kala itu, Woods mencatatkan rekor poin sebanyak 270. Alhasil, dia menyabet gelar juara dan mencatatkan namanya sebagai juara termuda di turnamen itu.

Pencapaian manis ini membawa Tiger Woods menempati posisi nomor 1 di ranking dunia. Dia menjadikan dirinya sebagai pegolf termuda yang menempati puncak ranking dunia. Kala itu, Woods diketahui baru berusia 21 tahun 167 hari.

Woods pun berhasil membuktikan diri mampu menjaga konsistensinya hingga bertahan lama di puncak peringkat dunia. Dia tercatat menduduki posisi nomor 1 dunia selama 281 pekan beruntun, atau total 683 pekan di posisi teratas.

Karier manis yang diukirnya telah membuat Tiger Woods meraup pundi-pundi bayaran bernilai fantastis. Dia bahkan pernah menyabet status sebagai atlet dengan bayaran termahal pada 2009 dengan mengantongi USD895 juta (sekira Rp12,5 triliun).

Tetapi, karier Woods tak melulu berjalan mulus. Dia pernah terlibat sejumlah skandal dalam perjalanan kariernya. Mulai dari narkoba, perselingkuhan, hingga ditinggal sponsor pernah mewarnai kehidupan Woods.

(Ramdani Bur)