“Asalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Saya mengalami bagaimana rasanya didiskriminasi karena jilbab. Saya kehilangan pekerjaan karena mengenakan jilbab,” cerita Birringer di akun Instagram pribadinya.
“Saya terkejut dan sedikit sedih. Saya diminta melepas jilbab ketika bekerja. Saya menjawab tidak. Ini semua keputusan saya untuk Allah,” lanjut Birringer.
“Saya memiliki keluarga hebat dan pria luar biasa yang selalu mendukung dan berdiri di belakang saya. Bersama kita dapat mencapai apa pun dengan bantuan Allah. Insya Allah,” jelasnya.
Wilhelm Ott dan Birringer sendiri diketahui memutuskan mengucap kalimat syahadat pada April 2020. Usai menjadi mualaf, Wilhelm Ott sendiri mengaku menemukan ketenangan dalam hidupnya.
(Ramdani Bur)