LAS VEGAS – Duel tinju antara Conor McGregor vs Manny Pacquiao hampir pasti terjadi. Apalagi, keduanya berada di bawah bendera manajemen yang sama, yakni Paradigm Sports. Manajer Paradigm Sports, Audi Attar, mengonfirmasi hal tersebut.
Ocehan Conor McGregor tentang duel melawan Manny Pacquiao bukan bualan belaka. Kendati saat ini fokus The Notorious adalah untuk UFC 257, keinginan melawan petinju asal Filipina itu belum pupus.
Salah satu penyebabnya, baik Conor McGregor dan Manny Pacquiao berada di bawah naungan manajemen yang sama. Apalagi, keduanya sama-sama menginginkan pertarungan tersebut.
Baca juga: Conor McGregor Pasti Menang jika Adu Tinju dengan Manny Pacquiao
Meski saat ini wacana duel itu terhambat karena McGregor bakal beraksi di UFC 257, Audi Attar yakin pertarungan tinju akbar tersebut bakal berlangsung. Ia malah bakalan heran andai pertarungan itu tidak berlangsung pada 2021.
“Saya sungguh yakin keduanya akan bertarung pada 2021. Keduanya benar-benar menginginkan pertarungan itu, dan itu adalah kuncinya,” tutur Audi Attar, dilansir dari The Sun, Selasa (12/1/2021).
“Jika satu pihak menginginkannya sedangkan yang lain tidak, maka itu pasti tidak akan terjadi. Namun, keduanya menginginkan pertarungan itu. Mengapa tidak mungkin?” imbuhnya.
Lebih lanjut, Audi Attar memastikan Conor McGregor siap melanjutkan negosiasi usai menyelesaikan kewajiban pada UFC 257. Soal lokasi pertarungan, keduanya memastikan siap di mana saja. Yang pasti, duel akan terjadi pada 2021.
“UFC memang mendekati (McGregor) untuk duel dan dan kami mengangguk setuju. Namun, setelah itu Manny akan jadi pertarungan selanjutnya,” urai Audi Attar.
“Kami sudah berbicara dengan beberapa stakeholder di seluruh dunia, termasuk Timur Tengah (untuk lokasi duel). Kami masih menanti perkembangannya. Saya sendiri akan terkejut kalau duel itu tidak terjadi pada 2021,” tutupnya.
Yang pasti, untuk saat ini Conor McGregor wajib mencurahkan tenaga dan pikirannya untuk menghadapi Dustin Poirier pada UFC 257. Duel tersebut akan digelar di Etihad Arena, Abu Dhabi, pada 23 Januari 2021.
(Rachmat Fahzry)