“Dengan orang seperti Vale, tentu akan selalu ada perbandingan. Namun di dalam lintasan, ia akan menjadi rival seperti yang lain, dan jelas saya akan berusaha melaju di depannya,” jelas Marini, seperti dirangkum dari Tuttomotoriweb, Kamis (19/11/2020).
“Bagaimanapun turun di MotoGP merupakan impian saya yang menjadi kenyataan. Turun di MotoGP adalah kesempatan yang fantastis, dan saya benar-benar sudah tidak sabar untuk merasakannya,” sambungnya.
Baca Juga: Luca Marini ke MotoGP, Sahabat Valentino Rossi Ikut Bangga
“Pertemuan saya dengan Vale di lintasan jelas akan terasa istimewa, karena hubungan yang kami mempunyai berbeda dibandingkan dengan hubungan kami dengan pembalap lain. Vale selalu bersedia memberi Anda saran yang baik. Kami selalu menganalisa balapan bersama, dan ia selalu berbagi sudut pandang dengan kami.”
“Ia selalu menunjukkan banyak aspek yang kami lewatkan. Sarannya tidaklah pernah sia-sia. Vale adalah kakak saya. Saya takkan ambil pusing jika orang-orang selalu mengingatkan saya soal hal ini. Toh saya akan mencari jalan sendiri dalam karier saya,” tuntas pembalap berusia 23 tahun tersebut.
(Ramdani Bur)