VALENCIA – Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio, menilai keberhasilan Joan Mir menjuarai MotoGP 2020 terjadi pada waktu yang tepat. Keberhasilan Mir hadir saat peringatan 100 tahun Suzuki, 60 tahun keikutsertaan Suzuki dalam balapan, dan juga 20 tahun sejak gelar terakhir.
Setelah Kenny Roberts Jr pada musim 2000, tidak ada lagi pembalap Suzuki yang menjadi juara MotoGP. Mir pun hadir, seperti oasis di tengah keringnya prestasi Suzuki dalam dunia balap motor.
Mir memutus catatan buruk Suzuki pada musim 2020. Pembalap asal Spanyol itu tampil sangat konsisten sepanjang kejuaraan ketika performa pembalap lain naik-turun dalam setiap balapan.
Mir total mengoleksi tujuh podium pada musim ini yang satu di antaranya berbuah kemenangan. Posisi pertama diraih Rins saat mentas di MotoGP Eropa 2020 yang berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu 8 November 2020, malam WIB.
BACA JUGA: Gelar Juara Joan Mir Disindir, Alex Marquez Beri Pembelaan
Tambahan 25 poin dari MotoGP Eropa 2020 mempermudah Langkah Mir untuk menjadi juara. Sebab, Mir telah unggul 37 poin dari dua rivalnya, yaitu Alex Rins (Suzuki Ecstar) dan Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT).