Gagal di MotoGP Spanyol 2020, Rossi Malah Abaikan Data Quartararo dan Vinales

Bagas Abdiel, Jurnalis
Selasa 21 Juli 2020 15:44 WIB
Valentino Rossi (Foto: Laman resmi MotoGP)
Share :

JEREZ – Pembalap Tim Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, mengaku sedikit putus asa dengan permasalahan yang dialami usai mentas di MotoGP Spanyol 2020. Bahkan, ia merasa data dari pembalap Yamaha lainnya takkan mampu menolongnya saat ini.

Seperti diketahui, Rossi gagal menyelesaikan balapan ketika mentas di Sirkuit Jerez, Spanyol, Minggu 19 Juli 2020 malam WIB. Pembalap berusia 41 tahun itu gagal finis setelah mengalami masalah teknis dengan YZR-M1.

Berbeda dengan Rossi, tiga pembalap Yamaha lainnya mampu tampil moncer. Fabio Quartararo mampu keluar sebagai pemenang, sementara rekan setimnya, Maverick Vinales berhasil menduduki tempat kedua. Satu lagi, Franco Morbidelli finis di urutan kelima.

VR46 sendiri merasa data Quartararo dan Vinales takkan mampu menolong permasalahannya pada saat ini. Sebab permasalahan utama yang ia hadapi saat ini adalah pengaturan ban yang membuatnya merasa frustrasi.

Baca juga Rossi: Marquez Melukai Diri Sendiri di MotoGP Spanyol 2020

“Ya, kami dapat melihat data mereka (Quartararo dan Vinales), dan pastinya selalu sangat menarik,” ungkap Rossi, mengutip dari Crash, Selasa (21/7/2020).

“Tetapi, kami memiliki masalah dengan ban ini, dan setelah beberapa putaran saya selalu dalam kesulitan. Jadi pada saat ini data mereka tidak akan menyelamatkan kita,” sambungnya.

Sementara itu, jika membandingkan diri dengan Morbidelli, Rossi mengatakan memiliki gaya balapan yang serupa. Namun begitu, ia juga merasa data Morbidelli takkan membantu karena sekali lagi ia menegaskan memiliki masalah pada ban.

“Adapun gaya balapan saya sangat mirip dengan Franco, tetapi saya juga 10 cm lebih tinggi dan lebih berat,” tambah Rossi, melansir dari GP One.

“Pada awalnya, ia juga sedikit krisis, kemudian ia menjadi lebih baik, dan akhirnya ia memiliki beberapa masalah lagi. Sebab, ia sebenarnya bisa mendapatkan podium,” lanjutnya.

“Jadi intinya adalah yang lain mampu membuat ban bekerja lebih baik. Saya tidak mengerti mengapa. Bagaimana pun itu sangat sulit karena sangat panas, baik untuk ban maupun pembalap,” pungkasnya.

(Fetra Hariandja)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya