BOLOGNA – MotoGP 2020 belum juga dimulai akibat pandemi virus Corona (COVID-19). Alhasil, banyak pembalap yang masih harus menunggu untuk kembali ke lintasan balap. Pembalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso adalah salah satu orang yang ingin MotoGP 2020 segera dimulai.
Namun, Dovizioso menilai harapannya tidak akan terwujud dalam waktu dekat. Dovizioso menyatakan masalah sekarang bukanlah bagimana mengatur acara besar yang mengumpulkan banyak penonton melainkan keluar-masuk orang asing.
Sebagaimana diketahui, virus Corona telah melanda seluruh dunia dengan tingkat penyebaran yang berbeda-beda di setiap negara. Jika ada satu negara yang sudah bersih dari virus Corona maka belum tentu mengizinkan adanya orang asing masuk wilayahnya karena sangat berisiko.
BACA JUGA: Dovizioso Nilai Kemenangan Pertamanya di MotoGP Tidak Keren
Ada kemungkinan orang asing itu membawa virus Corona sehingga negara yang sebelumnya sudah bersih terpapar lagi. Teruntuk acara seperti MotoGP yang melibatkan banyak orang dari seluruh dunia maka larangan masuk ke suatu negara adalah kendala besar.
“Sangat berat tidak bisa membalap, meskipun ini bukan masalah sebenarnya. Kami terbiasa berada di sekitar sirkuit sepanjang waktu, sekarang Anda tidak bisa lelah dengan cara itu, Anda bisa berlatih di gym. Tapi mengendarai sepeda motor adalah hal lain, penghentian paksa ini begitu lama sehingga membuat Anda berpikir banyak hal,” ujar Dovizioso, menyadur dari Tutto Motori Web, Minggu (19/3/2020).
“Sekarang masalahnya bukan untuk mengatur acara, tetapi untuk bepergian. Kami harus memahami berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menstabilkan situasi ini, saat ini tidak mungkin,” tandasnya.
(Ramdani Bur)