“Saya sangat senang dan bangga karena ketika Anda menang dan menjadi nomor satu, sangat mudah melihat banyak penggemar yang mendukung. Namun, sepanjang karier saya, ternyata apa yang saya lakukan dapat menyentuh hati banyak orang dan meninggalkan kesan,” ujar Valentino Rossi, seperti diwartakan Motorsport Total, Senin (13/1/2020).
“Ketika saya menjalani masa-masa sulit di Ducati dan kehilangan gelar secara dramatis pada 2015, para penggemar tidak pernah melupakan saya. Sayangnya, di fase ini saya sulit untuk menjadi kompetitif lagi, tetapi dukungan yang saya terima tetap besar,” pungkas juara dunia MotoGP tujuh kali itu.
Sebagai contoh spesialnya Valentino Rossi, beberapa penyelenggara balapan sengaja memberikan satu seksi tribun khusus buat penggemarnya seperti di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia. Kehormatan serupa hanya didapat oleh Marc Marquez, yang dianggap dapat menjadi penerus Valentino Rossi di dunia balap motor.
(Ramdani Bur)