WIMBLEDON – Petenis tunggal putra, Roger Federer, heran melihat banyak unggulan yang berguguran di babak pertama Wimbledon 2019. Pria berpaspor Swiss itu juga nyaris tersingkir setelah kehilangan set pertama ketika mengandaskan wakil Afrika Selatan, Lloyd Harris.
Sejumlah unggulan seperti Dominic Thiem, Alexander Zverev, dan Stefanos Tsitsipas, harus mengakhiri turnamen lapangan rumput itu lebih cepat usai tersingkir di babak pertama. Petenis peringkat dua dunia, Rafael Nadal, juga hampir saja mengalami kekalahan saat menghadapi Yuichi Sugita dari Jepang.
Baca juga: Nadal dan Federer Mulus ke Babak Kedua Wimbledon 2019
“Benar-benar mengejutkan. Melihat petenis unggulan 10 besar kalah di pekan pertama, sangat mengejutkan. Saya tidak peduli sebetulnya siapa lawan mereka,” ujar Roger Federer, mengutip dari Express, Kamis (4/7/2019).
Lelaki berusia 37 tahun itu lantas menyebut kalau perbedaan kualitas antara petenis unggulan dan non-unggulan kini semakin tipis. Namun, Federer tetap tidak menyangka cukup banyak petenis unggulan mampu disingkirkan oleh non-unggulan.
Terkait kesulitan yang dialami dirinya Rafael Nadal, Federer mengaku itu adalah bagian dari permainan. Pekan pertama di lapangan rumput Wimbledon memang menguji kemampuan berbeda dari petenis serta masih ada sedikit rasa gugup alias demam panggung.
“Saya tidak tahu apa yang terjadi pada Rafa (Nadal), tetapi dia juga kesulitan. Semua bisa terjadi. Seperti yang saya katakan, pekan pertama di Wimbledon sangat menguji kemampuan berbeda serta Anda masih sedikit merasa gugup,” tukas pengoleksi delapan gelar di Wimbledon tersebut.
(Fetra Hariandja)