Lelaki berusia 37 tahun itu lantas menyebut kalau perbedaan kualitas antara petenis unggulan dan non-unggulan kini semakin tipis. Namun, Federer tetap tidak menyangka cukup banyak petenis unggulan mampu disingkirkan oleh non-unggulan.
Terkait kesulitan yang dialami dirinya Rafael Nadal, Federer mengaku itu adalah bagian dari permainan. Pekan pertama di lapangan rumput Wimbledon memang menguji kemampuan berbeda dari petenis serta masih ada sedikit rasa gugup alias demam panggung.
“Saya tidak tahu apa yang terjadi pada Rafa (Nadal), tetapi dia juga kesulitan. Semua bisa terjadi. Seperti yang saya katakan, pekan pertama di Wimbledon sangat menguji kemampuan berbeda serta Anda masih sedikit merasa gugup,” tukas pengoleksi delapan gelar di Wimbledon tersebut.
(Fetra Hariandja)