MUGELLO – Pembalap Tim Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, mengaku kecewa dengan hasil yang ia torehkan di sesi latihan bebas hari pertama MotoGP Italia 2019 pada Jumat 31 Mei 2019 kemarin. Pasalnya dari dua ses latihan yang dijalani Rossi tersebut, ia gagal mencatatkan waktu yang terbaik.
Seperti halnya di free practice 1 (FP1), Rossi hanya mampu menorehkan waktu 1 menit 48,356 detik hingga membuatnya bertengger di peringkat ke-12 pembalap tercepat di sesi tersebut. Lalu di FP2, The Doctor –julukan Rossi– justru terlempar ke posisi ke-18 karena hanya bisa meraih waktu 1 menit 47,726 detik.
Baca Juga; Rossi Pastikan Ikut Ajang Balap Ketahanan Gulf 12 Hour
Catatan waktu FP1 dan FP2 MotoGP Italia 2019 itu jelas bukanlah hasil yang diinginkan Rossi. Padahal, Rossi yang tampil di sirkuit kandangnya itu sangat ingin memberikan yang terbaik untuk para penggemarnya. Namun, apa daya Rossi nyatanya justru kesulitan dalam memacu motor YZR-M1 miliknya tersebut.
“Itu adalah hari yang sangat sulit. Saya awalnya sangat berharap untuk bisa tampil lebih kompetitif, namun sedari pagi saya sudah tidak mampu lagi untuk menjadi cepat. Begitu pun pada sore harinya ketika kami mencoba ban hard, namun kecepatan kami masih kurang hebat,” ujar Rossi, dilansir dari laman resmi Yamaha, Sabtu (1/6/2019).
Buruknya penampilan Rossi di sesi latihan bebas hari pertama itu ternyata ada alasannya. Jadi ketika F1 sudah ingin dimulai, Rossi saat itu sedang tidak enak badan. Karena kondisinya yang kurang fit itu, rekan setim Maverick Vinales tersebut jadi tidak bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
“Saya merasa tidak enak badan, dan akibatnya saya jadi tidak bisa berkendara dengan cara yang sangat baik. Bahkan, posisi saya saat ini cukup buruk. Jadi kami harus meningkatkannya di hari kedua. Kami perlu meningkatkan di area lain ketimbang fokus ke kecepatan tertinggi, karena Yamaha sudah mulai cukup cepat,” tukasnya.
(Rivan Nasri Rachman)