CASSOLE D’ELSA – Pembalap anyar Pramac Ducati, Francesco Bagnaia, mengaku tak sabar melakoni balapan di ajang MotoGP pada musim depan. Salah satu alasan yang membuatnya begitu menantikan tampil di ajang tersebut adalah kesempatan untuk bertarung dengan sang guru, Valentino Rossi.
Bagnaia mengaku berada di satu ajang bersama Rossi merupakan salah satu impian yang ingin dicapainya sejak dulu. Harapan itu pun akhirnya terwujud saat Bagnaia mendapat kesempatan besar dari Ducati untuk memperkuat tim satelitnya, yakni Pramac.
Karena itu, Bagnaia mengaku tidak akan menyia-nyiakan kesempatan yang didapatkannya tersebut pada musim depan. Ia akan berusaha keras untuk memberikan penampilan terbaik saat melakoni balapan bersama Rossi. Meski sulit untuk bisa berada di posisi yang lebih baik dari The Doctor –julukan Rossi, Bagnaia tetap akan mencobanya.
BACA JUGA: Girangnya Anak Didik Rossi Naik Kasta ke MotoGP
“Bertarung dengan Rossi akan menjadi hal yang keren. Sebab, salah satu dari Anda pasti akan menjadi yang lebih baik. Saya tidak siap untuk memikirkan pertarungan tersebut," ujar Bagnaia, sebagaimana dikutip dari Speedweek, Selasa (15/1/2019).
Status baru memang akan disandang Bagnaia mulai musim depan. Ia dipastikan naik kasta ke ajang MotoGP dengan status sebagai rider Pramac Ducati. Keberhasilannya merebut gelar juara di ajang Moto2 menjadi alasan utama Pramac Ducati meminang pembalap berpaspor Italia tersebut. Di Pramac, ia akan menggantikan posisi Danilo Petrucci yang naik level menjadi pembalap tim utama Ducati.
(Djanti Virantika)