“Ya. Memang motor kami tidak semudah yang kami tangani saat datang ke MotoGP sebagai rookie. Namun pada akhirnya, motor kami (RC213V) telah membawa pembalapnya meraih juara dunia di musim lalu. Honda memang tidak mudah untuk dikendarai,” ujar Bartholemy, mengutip dari Speedweek, Kamis (1/2/2018).
“Saya harus mengatakan bahwa saya benar-benar puas dengan Morbidelli sejauh ini. Hampir setiap hari kami mengendarai MotoGP bersamanya. Kami berada di depan para pendatang baru. Dia tidak begitu jauh,” tambah Bartholemy.
“Jika saya membandingkan waktunya dengan masuknya Rbat, performa Franco bisa terlihat. Baik, di tahun 2016 motornya sedikit lebih buruk dari sekarang. Tapi Franco sudah menyetir seperti Tito di sini pada 2017. Morbidelli tentu memiliki potensi. Ini keputusan yang baik,” tutupnya.
(Fetra Hariandja)